10 Istilah Pada Web Hosting Dan Ini Yang Harus Di Cheklist Provider Web Hosting

Istilah Pada Web Hosting Dan Ini Yang Harus Di Cheklist Provider Web Hosting - Ketika anda akan memilih atau sedang mecari provider web hosting untuk website anda, sebelum anda menyesal karena salam memilih provider web hosting untuk website anda, alangkah baiknya anda harus memperhatikan beberapa hal, diantaranya memperhatikan apa yang harus di cheklist provider web hosting dan mengetahui istilah yang ada pada provider web hosting.

Yang Harus DiCheklist Provider Web Hosting

• Ruang harddisk yang besar untuk menampilkan grafik, foto dan multimedia
• Penyesuaian atau penambahan resource sesuai perkembangan bisnis
• Bandwidth atau transfer data yang tinggi
• Layanan keamanan dan monitoring
• Tool pembuatan website dan marketing
• Jaminan layanan kepuasan (SLA)
• Support 24 x 7 melalui telepon dan e-mail, atau e-mail dan chat.
• Backup data atau website secara otomatis
• Alamat IP dedicated
• Fasilitas data center yang canggih atau tersebar di belahan dunia lainnya
• Control panel untuk mengelola account anda
• Jaringan dimiliki oleh provider atau disewa dari pihak lain
• Pengurusan nama domain untuk membantu anda mencari dan mengurus nama domain
• Redudansi jaringan.

10 Istilah Pada Web Hosting

1. Kapasitas Disk

Kapasitas disk adalah jumlah ruang yang tersedia untuk menyimpan halaman website anda, file gambar, e-mail, flash atau file multimedia, dan resource lainnya yang dibutuhkan website anda dan untuk e-mail.

2. Bandwidth Atau Transfer Data

Bandwidth atau transfer data ini adalah jumlah maksimum tansfer data pada setiap account, semakin banyak pengunjung yang anda miliki semakin besar transfer data yang diperlukan untuk memuat halaman web dengan cepat, dan untuk menampilkan semua file yang terkait. transfer data biasanya dalam satuan giga bytes (GB) yaitu miliaran bytes dan akan diberikan bulanan.

Sebagai contoh, jika pengunjung rata-rata melihat 3 halaman HTML yang masing-masing berukuran 10 KB (ribuan bytes) dengan 8 gambar yang masing-masing berukuran 10 KB, dan mendapatkan 500 pengunjung per hari, maka anda akan membutuhkan minimal (3 * 20 + 8 * 10) * 500 * 30 = 2.100.000 KB = 2,1 GB per bulan.

Jika provider web hosting membatasi transfer data setiap bulannya, maka setelah batas tersebut tercapai, anda akan dikenai biaya ekstra untuk transfer data tambahan yang seringkali harganya tidak murah.

3. CPU (Central Processing Unit atau Processor) 

CPU ( Central Processing Unit atau Processor) ini adalah otak dari server web hosting yang memproses permintaan transfer data dan file ke browser pengunjung anda, Shared Hosting memiliki tenaga CPU minimal, dan akan memproses halaman website lebih lambat dari virtual server, Virtual Server akan lebih lambat dari dedicated server, yang bisa memiliki beberapa CPU.

4. Memory atau RAM (Random Access Memory)

Memory adalah kemampuan web server untuk menyimpan data dan mendukung pengaksesan data oleh pengguna, disinilah sistem menyimpan aplikasi dan data yang sedang digunakan. Semakin tinggi memory, semakin banyak program dijalankan pada saat yang sama, dan semakin banyak pengunjung yang ditangani.

5. Support

Mungkin anda berpikir bahwa setiap provider web hosting menawarkan support gratis, tapi ada banyak provider yang mengenakan biaya tambahan untuk support, atau hanya menawarkan support lewat e-mail yang gratis, sedangkan support via telepon dikenakan biaya. Provider web hosting yangg bonafide akan memberikan support 24 x 7.

6. Alamat IP

Alamat IP adalah alamat numerik untuk mengidentifikasi perangkat pada jaringan atau internet, alamat IP statis atau dedicated pada situasi tertentu lebih menguntungkan. Jika anda ingin menambahkan e-commerce ke website, anda akan membutuhkan sebuah alamat IP statis, jika ingin memiliki sertifikat SSL pada pribadi untuk memproses kartu kredit.

Jika anda jendak mengubah web server, anda bisa mengarahkan ke alamat IP statis daripada menunggu nama domain yang baru. Banyak provider web hosting menggunakan alamat IP shared atau dinamis untuk semua website di server jika salah satu dari website tersebut diblokir oleh search engine atau daftar spam, website anda akan terpengaruh dan dimasukkan sebagai salah satu pelaku.

7. SLA (Service Level Agreement)

SLA adalah jaminan ketersediaan, uptime, dan performa untuk website anda. jaminan uptime memberikan kompensasi jika uptime layanan tidak memenuhi standar persentase waktu yang tersedia dalam jangka waktu tertentu ( biasanya per bulan). Umumnya provider web hosting memberikan jaminan uptime 99,9%.

8. Shared Hosting

Shared hosting menggunakan satu server web hosting untuk website beberapa pelanggan, CPU, Memory, dan Resource Server lainnya digunakan bersama oleh setiap website.

9. Virtual Hosting

Virtual hosting menggunakan satu server web hosting untuk website beberapa pelanggan, tetapi dengan teknologi virtualisasi untuk membuat resource "pribadi" yang terpisah untuk masing-masing website.

10. Dedicated Server

Dedicated server menggunakan server web hosting untuk website satu pelanggan, CPU, Memory dan resource server lainnya dan hanya digunakan oleh pelanggan itu sendiri.

Kesimpulan

Itulah pembahasan tentang istilah yang ada pada web hosting, setelah anda mengetahui apa saja yang harus di cheklist pada provider web hosting, diharapkan anda tidak menyesal dikemudian hari hanya karena salah memilih provider web hosting. Semoga bermanfaat.

Baca Juga 10 Tools Sysinternal Untuk Mengelola Sistem

Share this post

Related Posts