5 Tips Diet Sukses Raw Food Yang Sehat

Bagaimana cara diet dengan menggunakan metode Raw Food Diet yang sukses membuat tubuh anda menjadi langsing dan sehat? Tetapi sebelum memulai metode raw food diet, anda harus pahami dulu konsepnya. Sebab, jika salah menjalankannya, bukan sehat dan langsing yang anda dapatkan, justru bisa membahayakan tubuh anda sendiri.

Bagaimana Diet Raw Food Yang Benar? 

Raw food diet sekarang ini makin popular di berbagai negara, bahkan sekarang sudah ada komunitasnya, dengan beberapa restoran yang khusus menyediakan menu raw food. Diet tersebut semakin popular setelah selebriti Hollywood yang menjalani diet ini. Mulai dari Uma Thurman, Natalie Portman, Alicia Silverstone, Cher, Lisa Bonet, Sting dan Jason Mraz. Selain menurunkan berat tubuh, raw food diet ini bisa menangkal penyakit gedeneratif, seperti kanker dan mencegah penuaan dini.

Asal Mula Diet Raw Food Sebagai Enzim Yang Hidup

Raw food diet berawal dari teori seorang ahli biokimia asal Finlandia, Arttturi Virtanen. Ia  menemukan ketika ia mengunyah makanan yang tisak dimasak, enzim dalam makanan tersebut akan dilepaskan di mulut. Bagaikan kunci dalam lubang pintu, enzim tersebut akan saling melengkapi dengan enzim yang di produksi tubuh manusia untuk mencerna makanan.

Itulah sebabnya, raw food diet "tidak membolehkan" mengolah makanan dengan pemanasan di atas 46 derajat celcius, karena pemanasan makanan diatas 46 derajat celcius akan menghilangkan enzim makanan. Bahkan dalam tingkat tertentu, makanan yang dimasak dapat membahayakan tubuh. Hal tersebut di jelaskan oleh Arthur M. Baker, MA, MHE.

Arthur Baker menyatakan, lewat panas yang berlebihan, maka akan tercipta beragam senyawa asing dalam makanan yang tidak dapat dicerna dengan sempurna oleh tubuh. Pengolahan makanan modern tidak hanya melenyapkan agen-agen antikanker, tetapi juga membentuk zat kimia yang berpotensi menimbulkan kanker.

Pilih Produk Organik

Jika anda mulai tertarik mengikuti gaya hidup ini, ada tiga kelompok yang bisa anda pilih, Kelompok Raw Veganism yaitu kelompok yang hanya makan sayur, buah dan kacang-kacangan mentah. Ada juga Kelompok Raw Vegetarianism yaitu kelompok yang mengkonsumsi susu dan telur mentah, dan kelompok terakhir adalah Kelompok Raw Animal Food Diet, yaitu kelompok diet yang memasukan daging mentah dan produk turunan hewani lainnya ke dalam diet mereka. Namun, dengan adanya kontroversi bakteri berbahaya pada daging dan telur mentah, jumlah penganut Raw Veganism atau yang biasa di sebut Raw Foodist jauh lebih banyak daripada dua kelompok diet lainnya.

Raw Veganism atau Raw Foodist harus memenuhi kebutuhan multivitamin dari berbagai jenis makanan, misalnya Vitamin B12 dalam kacang almond. Lalu bagaimana dengan risiko menelan pestisida yang menempel pada sayur, buah, dan kacang-kacangan mentah? " Bisa dikurangi sampai 70 persen dengan memakai cuka apel organik, saat terakhir mencuci sayur, buah dan kacang. Dan sebaiknya kita menggunakan sayur, buah dan kacang produk organik, meskipun harganya lebih mahal, tetapi anda harus ketahui bahwa itu adalah investasi jangka panjang.

Lakukan Tes Awal

Kunci sukses menjalankan raw food diet adalah tekad yang kuat, pemahaman menyeluruh, dan eksplorasi berbagai jenis makanan. Dan sebelum melakukan diet ini, tentukan dahulu tujuannya, apakah kita hanya ingin menurunkan berat badan secara instan atau untuk hidup lebih sehat? Raw food diet sejati tidak mungkin tergiur saat melihat keju, kue dan berhenti diet raw food karena dia dianggap aneh oleh teman-temannya karena melakukan raw food diet.

Sebelum benar-benar berkomitment menjalankannya, maka lakukan test awal terhadap diri sendiri, yaitu dengan cara mencoba dalam seminggu, 3 atau 4 hari hanya makan salad, menghindari roti dan makanan dari gluten sepanjang hari, jika anda bisa bertahan sampai beberapa bulan, artinya anda siap menjadi raw foodist. Sebaiknya, sebelum memulai raw food diet disarankan untuk berkonsultasi dengan ahli kesehatan yang memahami riwayat kesehatan tubuh anda dan konsep diet ini.

Baca Juga Cara Diet Sukses Dengan Makanan Anti Oksidan

Kesimpulan

Memang tidak mudah melakukan diet terutama diet raw food, karena dengan memutuskan diet raw food maka anda siap untuk menikmati sayuran-sayuran daam bentuk mentah. Tapi jangan khawatir terlebih dahulu, karena untuk mendukung diet anda maka kita akan meberikan tips menikmati sayuran mentah sebagai berikut ini.

5 Tips Menikmati Sayuran Mentah

1. Ubah Pola Pikir.

Jika anda mengasosiasikan sayur dengan dengan rasa tidak enak di lidah, apapun cara yang dilakukan, anda tetap tidak akan bisa menikmatinya. maka ubahlah pandangan tersebut dan rasakan perbedaannya.

2. Coba Latih Kepekaan Lidah

Selama bertahun-tahun, penyedap rasa, pemanis buatan, dan zat makanan artifisial lainnya, tanpa disadari telah menumpulkan indera pengecap pada lidah, itu sebabnya kita harus mengurangi makanan yang mengandng bahan tersebut dari diet sehari-hari. Dengan demikian rasa sayur dan buah mentah akan lebih dapat diterima oleh lidah anda. 

3. Mulailah Dengan Pelan-Pelan

Tidak perlu mengubah pola makan secara drastis, masukan sayuran, buah dan kacang mentah dalam menu harian anda, misalnya, dengan menaburkan di makanan yang anda makan, coba nikmati salad dengan mayonaise dresing, jika anda terbiasa dengan hal itu, ganti ke raw dressing atau tanpa dressing sama sekali.

4. Hiasi Piring Dengan Menu Pelangi

Seperti pelangi, sayuran memiliki warna-warni seperti pelangi, dan tiap warna yang dimiliki sayuran mewakili vitamin, mineral, dan rasa yang berbeda-beda. Masukan sayuran dan buah-buahan yang belum pernah anda coba kedalam piring anda. Bentuk menjadi seperti pelangi atau bentuk-bentuk yang menarik dan cantik sehingga anda akan semangat menikmatinya.

5. Kreasikan Sayuran Dan Buah Menjadi Jus, atau Saus

Be creative! Jika pada awalnya anda masih sulit mengunyah sayuran mentah dalam bentuk asli, ubah saja menjadi jus, atau menjadi saus.

Baca Juga Cara Mengatasi Nafsu Makan Berlebih

Share this post

Related Posts