Sejarah Nama Benua Atlantis Dan Letak Benua Atlantis - Tempat Informasi -->

Sponsor:

Sejarah Nama Benua Atlantis Dan Letak Benua Atlantis

Sejarah Nama Benua Atlantis Dan Letak Benua Atlantis - Benua Atlantis Berada Di Pulau Di Seberang Mediterania. Plato mengilustraikan, bahwa Atlantis tenggelam 9.000 tahun sebelum masnya. Jadi, sekitar 11.600 tahun yang silam. Gempa dan bajir besar yang dahsyat telah menenggelamkan benua itu hanya dalam sehari semalam.

Asal Mula Benua Atlantis Dan Letaknya


Gambar Sejarah Nama Benua Atlantis Dan Letak Benua Atlantis


Salah seorang murid Plato yang bernama Aristoteles, ia adalah Filsuf yang hidup pada 384-322 Sm, yang tidak percaya pada risalah Plato. Namun anehnya, Aritoteles juga menulis tentang sebuah pulau besar di Samudera Atlantik, yang oleh orang-orang Cathaginia disebut "Antalia".  Pada abad ke-4 SM, Krantor, murid Plato yang lainnya, malah mengaku menyaksikan tiang peninggalan Atlantis.

Herodotus, sejarawan berkebangsaan Yunani yang hidup pada abad ke-5 SM juga meninggalkan beberapa naskah rujukan yang menyebut Atlantis, Herodontus menyebut nama bangsa yang memiliki kesamaan bunyi dengan Atlantis, seperti "Atarantes" dan "Atalantes".

Sebagian penulis terkenal dimasa lalu, yang yakin terhadap kebenaran legenda benua Atlantis yang hilang itu. enggan menyebut nama Atlantis. tapi mereka menyebut Atlantis dengan nama Poseidonis. Nama ini diambil dari nama Poseidon, yaitu Dewa Laut dan penguasa  Atlantis. Plutarch, penulis yang hidup pada 46-120 Masehi, juga menceritakan adanya benua semacam Atlantis, dan ia menyebutnya dengan benua Saturnia.

adapun petunjuk dari Plato tentang Atlantis yang dideskripsikan dalam Times and Critias, yang berisi antara lain :

Atlantis merupakan sebuah pulau yang terletak di depan selat yang disebut orang Athena sebagai pilar-pilar Hercules.

1. Atlantis terletak di laut Atlantik

2. Atlantis lebih besar daripada Libya dan Asia andai benua itu dijadikan satu.

3. Atlantis berada di bawah kekuasaan Dewa Laut Poseidon, nama Atlantis diambil dari nama anaknya yaitu Atlas.

4. Raja-raja atau penguasa Atlantis berwujud manusia setengah Dewa.

5. Rakyat Atlantis sudah mengalami kemajuan dan memiliki angkatan laut yang kuat.

6. Atlantis berada di zaman 9.000 tahun sebelum zaman Pluto hidup

7. Sebelum dijajah Athena, Atlantis menguasai Eropa dan Afrika

8. Istana Kerajaan Atlantis dibangun dari Emas, Gading gajah dan perak.

Atlantis memiliki banyak jembatan dan kanal-kanal, kapal-kapal, kuil-kuil, dan memiliki pacuan kuda.

Rakyat Atlantis rakus dan korup. Karena itu, para Dewa sangat marah sehingga mengirim banjir bandang dan gempa bumi yang ditimpakan di kerajaan tersebut. Lalu, hanya dalam sehari semalam, Atlantis lenyap atau hilang. Apabila kepunahan Atlantis diawali bencana, maka kemungkinan dapat dikaitkan dengan terjadinya letusan gunung api di Keplauan Santorini, Thera, Yunani pada 3.600 tahun lalu.

Letusannya lebih dahsyat daripada gunung krakatau pada 1883, banjir bandang dan gempa yang menghancurkan Atlantis diperkirakan sebagai akibat dari bencana tersebut. Pencapaian manusia di awal peradaban kuno, antara lain adalah kemajuan pengetahuan ilmu astronomi. Peradaban di masa silam dalam ilmu astronomi itu hinga sekarang ini belum bisa dikuasai oleh manusia zaman sekarang.

Baca Juga Bangsa Maya Yang Memiliki Ilmu Pengetahuan Palig Tinggi

Kesimpulan

Padahal, kita mengklaim mempunyai peralatan modern dan lebih canggih dari masa silam, karenanya, secara teoritis dikatakan mengenai kemungkinan manusia di era peradaban kuno itu dapat menciptakan suatu terobosan teknologi yang luar biasa pada masa silam, antara lain melakukan penjelajahan luar angkasa dan pendaratan di Planet lain.

Teori tersebut didukung oleh beberapa penemuan artefak-artefak kuno yang menggambarkan beberapa ilustrasi imajinasi para astronot pada masa lalu. Sehingga, tidak menutup kemungkinan manusia perintis peradaban tersebut sudah ada yang bermigrasi dan menetap di planet-planet lain yang memiliki karakteristik mirip dengan Bumi.

Meskipun hingga saat ini para ilmuan dan astronom belum mampu menemukan keberadaannya. kemungkinan tersebut paling tidak didasarkan pada kisah mengenai bangsa Lemuria yang dilukiskan sebagian penduduknya bermigrasi ke luar dari bumi dan pindah ke planet lain untuk mencari tempat tinggal baru ketika bangsa Lemuria berada di batas kekalahan melawan bangsa Atlantis.

Baca Juga Sejarah Benua Atlantis Menurut Plato

Share this post

Related Posts

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel