Penyebab Bau Dan Warna Pada Bunga
Selasa, 05 Desember 2017
Penyebab Bau Dan Warna Pada Bunga
kita sering memandang sebuah tanaman dan mengagumi "bunga itu" dengan rasa takjub, tetapi bisa saja kita salah sasaran, sebab yang kita lihat itu mungkin bukan bunga, kita melihat sesuatu yang berwrna cerah dan indah pada sebuah tanaman, lalu kita mengira bahwa itu bunga, ternyata kita keliru.
"bunga" pohon dogwood yang mekar di musim semi ternyata bukanlah bunga, demikian pula dengan bentuk seludang putih pada tanaman callas, kembang-kembang Poinsettia adalah contoh yang lain pula tentang dedaunan yang berwarna dan bukannya bunga dalam arti yang sebenarnya.
sebaliknya Jumbai yang berbulu-bulu pada ujung tanaman rumput adalah bunga yang sebenarnya, sebutir putik gandum yang belum matang pada dasarnya adalah bunga, menurut ahli-ahli ilmu tumbuhan sebuah bunga adalah sekelompok bagian dari tanaman yang fungsinya adalah menghasilkan tepung sari atau biji, atau kedua-duanya sekaligus.
hanya tumbuh-tumbuhan berbiji yang bisa mempunyai bunga, dan hanya bagian tanaman yang berhubungan erat dengan pembentukan dan pembuatan biji itu saja yang dapat kita anggap sebagai bunga.
Apa Yang Menyebabkan Bau Harum Pada Bunga
setangkai bunga mengeluarkan bau harum apabila zat minyak yang diperlukan di dalam tepung sarinya, zat minyak ini dihasilkan oleh tanaman itu sebagai bagian tugasnya dalam rangka proses pertumbuhannya.
zat minyak ini merupakan bahan yang sangat kompleks susunannya, pada kondisi tertentu bahan yang kompleks ini terurai atau merosot sampai membentuk sejenis minyak yang tidak menentu coraknya, ini berarti bahwa ia dengan mudah bisa menguap.
pada saat terjadinya penguapan minyak inilah kita bisa mencium bau harum yang dikeluarkan olehnya.
bau khusus yang disebarkan oleh bunga itu tergantung pada zat kimia yang dikandung oleh minyak yang mudah menguap itu, berbagai macam kombinasi zat menghasilkan berbagai macam bau harum juga.
minyak yang semacam ini bukan saja terdapat di dalam sebuah bunga saja, tetapi juga di dalam daun-daunan, kulit pohon, akar, buah-buahan, dan biji-bijian. misalnya jeruk dan limau mengandung banyak minyak ini pada bagian buahnya, buah badan pada bijinya, pohon kayu manis pada kulitnya, demikian seterusnya.
Apa Penyebab Warna Pada Bunga
apa yang menyebabkan warna pada bunga itu?, "antosianin" adalah nama yang diberikan orang kepada zat pigmen yang memberi warna kepada bunga-bungaan seperti warna merah, biru kehijau-hijauan, biru polos, warna lembayung, dan ungu.
zat pigmen ini dilarutkan di dalam air sari sel bunga itu, warna-warna lainnya seperti warna kuning, jingga dan warna hijau, disebabkan oleh pigmen lain pula, zat-zat ini merangkum klorofil, karotin, dan sebagainya. tidak terdapat hubungan kimiawi diantara zat-zat ini.
jadi warna-warna di dalam bunga-bunga itu terdapat berkat adanya pigmen berwarna yang bernama "antosianin" itu dan jenis pigmen lain yang disebut "plastid". kelompok antosianin bisa memberikan warna tertentu pada bunga, sedangkan kelompok plastid, dipihak lain, melengkapi warna jenis lainnya lagi.