4 Tips Menjadi Designer Toys - Tempat Informasi -->

Sponsor:

4 Tips Menjadi Designer Toys

Cara  Menjadi Designer Toys - Menjadi designer toys atau perancang mainan kini menjadi profesi yang trend di tahun ini, karena designer toys ini adalah profesi yang membuat anda dapat menghasilkan uang yang banyak dan dapat membuat anda menjadi cepat kaya. Apakah anda ingin tahu caranya? Simak Tips Menjadi Kaya dengan Investasi Designer Toy berikut ini, karena di zaman sekarang pasar mainan tiga dimensi sangat bernilai tinggi dan mempunyai nilai investasi.

Bisnis Designer Toys Yang Membuat Anda Cepat Kaya


Gambar 4 Tips Menjadi Designer Toys


Ahli sejarah asal Belanda, Johan Huizinga pernah berkata, sejak lahir manusia selalu gemar memainkan beragam permainan dengn aturannya masing-masing, hingga ia berhenti bermain saat menghadapi ajal. 

Huizinga menyebutnya Homo Ludens.

Homo Ludens artinya manusia adalah mahluk bermain, mungkin ungkapan Ahli Sejarah ini boleh jadi alasan mainan tidak hanya digemari anak-anak, melainkan digemari juga oleh lintas usia, sehingga, jangan heran jika mainan berevolusi tidak lagi sekedar untuk bermain, melainkan juga untuk koleksi dan investasi.

Akhir-akhir ini, mencuat trend baru yang mendapat perhatian pasar industri mainan di dunia. Mainan baru ini muncul dengan menghadirkan Action Figures, sebagian besar kalangan menyebutnya dengan Urban Toys, karena mainan tersebut dianggap muncul dari budaya perkotaan, dan beberapa yang lain memanggilna dengan sebutan Vinyl Toys dari jenis bahan baku dasarnya yaitu vinyl.

Namun para kreator dan pemasarannya lebih sepakat memajang nama Designer Toys untuk mainan genre baru ini, karena mainan ini memang menyoroti para designer pembuatnya. Ketika diamati bahwa tren mainan baru ini bukan sekedar mainan, tapi juga merupakan karya seni bernilai tingi, karena designer toys mempunyai konsep dars : seni rupa dengan mainan sebagai medium platform-nya. bukan kertas atau kanvas, tapi mainan.

Berkembangnya mainan genre baru ini di permukaan tren, memang dipopulerkan oleh para seniman mural atau street artist yang mulai jenuh dengan konsep seni dua dimensi, sehingga mereka beralih ke seni tiga dimensi dan menggunakan mainan untuk medium berkarya.

Adalah Michael Lau, seniman mural dari Hongkong yang dianggap sebagai pelopor designer toys, melalui hasil eksperimen seninya beberapa tahun lalu, ketika itu Lau ingin menggunakan medium tiga dimensi untuk karya seni rupa, karena tidak memiliki cukup modal, ahirnya Lau menggunakan polyvinyl chloride (PVC), seperti mainan pada umumnya, ia menggunakan bahan plastik vinyl biasa. Hal lain, bahan PVC mengharuskan produksi besar diatas 10 ribu buah mainan, sementara vinyl bisa digunakan untuk produksi terbatas ( misalnya, hanya 10 atau 100 mainan).

Cocok untuk tujuan Lau, yang pada saat itu hanya ingin menggunakannya sebagai platform karya seninya. Lalu, karya melukis dipermukaan mainan khas Lua pun dilirik pemasar yang jeli melihat peluang, mereka pun "merayu" Lau agar mainan karya Lau boleh dipasarkan. Hasilnya? mainan karya desainer Michael Lau ini seperti angin segar bagi pecinta mainan, sejak saay iu, designer toys itu terus berkembang, deretan desainer baru pun bermunculan, sebut saja Frank Kozik, Kathie Olivas, atau David Horvath.

Setiap desainer memiliki ciri khas, dengan hanya melihat mainannya saja kita akan tahu nama desainernya, keunikan designer toys ini karena memang desainnya jadi lebih penting daripada karakter.

Itulah perbedaan antara designer toys dengan mainan jenis Action Figure atau Collectible Toys sebelumnya. Jika sebelumnya, dikenal tokoh spiderman, superman atau tokoh-tokoh Star wars, maka genre baru ini lebih menekankan pada nama desainer. Tokohnya bisa puluhan macam, tetapi nama desainer yng tercatum dibagian tertentu pada mainannya justru lebih penting. Hal ini yang menjadi topik pembicaraan adalah : anda mengkoleksi mainan karya siapa? Kozik? atau Olivas?

Perlindungan Hak Para Designer Toys

Para desainer ini dilindungi oleh perusahanan yang memasarkan designer toys dan memproduksi platform-nya, kini ada beberapa perusahaan yang cukup dikenal, seperti : Kidrobot di Amerika Serikat, Toy2r di Hongkong, Play Imaginative di Singapura, sampai The Other Culture di Indonesia.

Berbeda dengan Mattel, Barbie, atau Mc.Farland, perusahaan yang melindungi designer Toys lebih bermain di balik layar melalui produksi semacam media kanvas (platform) untuk designer toys, selebihnya mereka menempatkan desainer di barisan terdepan. Jika anda tertarik, beli saja platform-nya lalu cat dan berkarya sendiri, dan anda bisa memajang karya anda di Forum website atau bahkan menggelar pameran.

Designer toys diproduksi terbatas, dengan keunikan khas desainnya, apalagi setiap mainanmengandung sentuhan khusus desainenya, seperti batik atau seni pahat, sehingga muncul nilai eksklusip pada mainan genre baru. Desainer Frank Kozik pernah memproduksi karya seninya sebanyak 66 buah, tetpi peggemarnya puluhan ribu, sehinga saat itu sempat terjadi keriuhan, dan maraknya aksi jual beli antar pembeli, efek langka itu pula yang membuat deisgner toys menjadi karya seni dengan nilai investasi tinggi.

4 Tips Dan Jurus Awal Menggeluti Designer Toys :

1. Mulai Koleksi
Mulai koleksi dari tampilan mainan yang paling menarik minat anda, siapapun desainernya.

2. Telusuri Beberapa Situs Designer Toys
Telusuri beberapa situs yang menyajikan info seputar designer toys, seperti www.plasticandpuls.com, www.vinylabuse.com dan lain-lain.

3. Untuk Investasi
Karya-karya desainer Frank Kozik, Kathie Olivas, David Horvath, dan KAWS alah penggemarnya yang semakin hari semakin banyak dan semakin meluas dan banyak karyanya yang dicari di seluruh dunia.

4. Jika Ingin Menjadi Desainer.
Anda bisa menghubungi contack yang ada di masing-masing company pelindung para desainer yang ada di negara anda, atau dari negara terdekat dari negara anda tinggal.

Baca Juga Cara Berbisnis Dengan Teman Agar Sukses

Kesimpulan

Karena designer toys menjadi karya seni dengan investasi tinggi, maka tidak heran jika penggemar dari designer toys ini tidak hanya dari orang yang hobi akan maianan, tapi juga dari kalangan investor yang tergiur dengan nilai investasinya. Teorinya, semakin sedikit jumlah yang diproduksi, maka semakin mahal nilai investasinya.

Dengan munculnya designer toys dalam gelombang tren baru, timbul pula gaya baru dalam memandang mainan, mainan tidak lagi sekedar untuk dimainkan, tetapi juga instrumen investasi yang menguntungkan. Aspek Homo Ludens seperti yang dikatakan Johan Huizinga jadi semakin seru jika dikombinasikan dengan strategi pemasaran yang efektif dan fungsi mainan yang lebih interaktif, karena dengan designer toys, anda juga bisa jadi desainer, seniman baru yang semakin memperkaya tidak hanya dunia mainan, juga dunia seni.

Baca Juga 7 Tips Sukses Bisnis Laundry Dengan Keuntungan Melimpah

Share this post

Related Posts

0 Response to "4 Tips Menjadi Designer Toys"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel