Tips Menikah Dengan Pasangan Berbeda Usia Dan Segala Perbedaannya - Tempat Informasi -->

Sponsor:

Tips Menikah Dengan Pasangan Berbeda Usia Dan Segala Perbedaannya

informasitempat, Tips Menikah Dengan Pasangan Yang Berbeda Usia - Dalam pernikahan, dalam membina suatu hubungan maupun berpasangan, ada empat dimensi manusia yang perlu mendapat perhatian dan pengasahan secara maksimal. Ke empat dimensi itu, meliputi dimensi spiritual, fisik, sosial dan psikis.

Tips Menikah Dengan Pasangan Berbeda Usia Jauh


Gambar Tips Menikah Dengan Pasangan Berbeda Usia Dan Segala Perbedaannya


Untuk dimensi spiritual, sebagai manusia ia harus berprinsip bahwa suatu hubungan yang dibangun adalah karena ibadah. Bagaimana agar ia tetap mengagumi pasangan dan empatinya tetap ada, itu termasuk dalam wilayah dimensi sosial. Sedangkan dimensi fsikis, meliputi bagaimana kita bisa melihat sisi positifsaja yang ada pada pasangan kita. Untuk dimensi fisik, dia atau kita selalu berusaha memberikan tampilan yang terbaik dihadapan pasangan kita.

Karena yang paling mudah dilihat memang dimesi fisik, siapapun harus pandai-pandai mengasah dimensi ini. Karena orang yang sudah menikah cenderung mengabaikan dimensi fisik. Meski usia terus berjalan dan ada kerutan, tetap harus ada hal-hal yang membuat kagum pasangan kepada anda. Pada umumnya, kaum laki-laki berharap agar pasangannya tidak berubah, khususnya secara fisik. Padahal dalam perkembangan ke depan, pasangan kita juga mengalami pertumbuhan dan perubahan secara fisik.

Agar Pernikahan Langgeng Dengan Pasangan Beda Usia Jauh

Istri juga sebaiknya tidak "take it for granted". karena disaat sudah menikah, sudah berpasangan, istri tidak perlu lagi berbenah dan menjaga penapilan. Jangan memakai pakaian daster saja, dengan tanpa menyadari bahwa usianya berbeda jauh dengan suami. Dan sebaiknya juga suami jangan terlalu banyak menuntut, dan sebaiknya tidak melihat dari sisi negatifnya pasangan saja. Karena yang paling penting dalam sutu pernikahan adalah komitmen keduanya sejak awal.

Harus menyadari bahwa tidak ada pasangan manapun yang benar-benar mampu berumah tangga dengan baik dan sempurna - tapi minimal kita memiliki pasangan yang membawa kita kedalam kebaikan dan membawa kita ke dalam hal positif. Jangan lupa untuk selalu berbagi dan berdiskusi secara intens dengan pasangan anda tentang segala hal. Agar kekaguman pasangan kepada anda tetap terjaga, belum lagi self expansion-nya tetap ada. terlebih lagi soal komitmen dengan pasangan.

Teori Evolusi

Ketika seorang perempuan menyukai seorang laki-laki yang usianya 10 tahun diatasnya, secara sosial bisa dikatakan lebih umum terjadi daripada seorang perempuan yang menyukai laki-laki yang usianya 10 tahun lebih muda usianya.

Hal ini terjadi karena terkait dengan teori evolusi Darwin, beberapa abad lalu, yang sekarang bermetamorfosis dengan apa yang disebut Evolutionary Physicology. Apa itu evolutionary physicology dikaitkan dengan pencarian pasangan ini? Menurut teori ini pria di zaman Darwin dahulu peran sosialnya adalah mengejar atau mencari makan.

Dia yang berburu, mencari makan, men-support keluarganya. Sementara perempuannya sebagai nestkeeper, penjaga sarang. Dia menjaga rumah, melahirkan, mengurus anak. karena peran sosial sperti itu sampai sekarang masih berlangsung, akibatnya perempuan lebih tertarik pada laki-laki secara materi, secara power, dianggap bisa menjaga dirinya dan keluarganya.

Sementara laki-laki yang tertarik pada perempuan dikaitkan dengan evolutionary physicology, lebih senang kepada perempuan muda, yang segar, yang proses produksinya masih bagus karena keinginannya untuk memiliki keturunan. Jika yang terjadi pada perempuan lebih suka pada laki-laki yang usianya 10 tahun lebih muda, secara umum berarti ada peran sosial yang agak berbeda. Dalam hal ini, perempuan mungkin saja merasa preference dengan menyamakan laki-laki itu seperti adik, kakak atau ayahnya.

Atau mungkin juga karean ada persamaan dalam pekerjaannya, ada proximity disini sehingga keduanya merasa selalu cocok terus menerus. Orang menjalin suatu hubungan atau jatuh cinta, penyebabnya bisa karena daya tarik isik, banyak persamaan dalam gaya hidup, nilai, pekerjaan, kedekatan, preference dan lain-lain.

Self Expansion

Persoalan beda umur yang cukup jauh, kendalanya justri pada bagaimana pasangan ini menyikapi cinta yang ada diantara mereka. namun, dengan hati tulus, atas nama cinta, masalah fisik seharusnya tidak lagi menjadi kendala. Memang pris secara intuitif lebih menyukai pada physical atractiveness pasangan yang sehat dan bugar. Jadi ketika perempuan yang lebih tua sekitar 10 tahum, yang menjadi pasangannya harus aware. Dan harus memperhitungkan hal itu.

Dari pihak perempuan, kendalanya menghadapi pasangan yang beda usia adalah karena peran sosial sebagai nestkeeper. Ketika pasangan pria itu lebih muda tidak bisa memenuhi harapan sebagai pencari nafkah, maka dianggapnya Tidak dapat melindungi keluarga, pihak perempuanlah yang semakin merasakan adanya kendala tersebut.

Baca Juga Alasan Kenapa Pria Bule Memilih Wanita Asia


Penutup

Ketika seorang jatuh cinta, sesungguhnya ada rasa self expansion yang hadir di situ, dengan jatuh cinta, ia berharap bisa menambah potensi dalam dirinya ketika berhubungan dengan dia. Karena self expansion inilah, ada hal-hal dalam diri pasangan ini yang merasa semalij bertambah.

Ini memungkinkan pasangan dengan usia yang jaraknya jauh itu akan berharap akan ada hal baru yang diperolehnya saat bersama dia, saat berbicara, saat berkomunikasi, mereka merasa  ada hal-hal dalam dirinya yang bisa makin bertambah. Oleh sebab itu. pasangan yang berbeda usia jauh ini harus terus menjaga perasaan self expansion ini, dengan kata lain, dia harus tetap menjaga rasa kagum pada pasangan. Karena rasa kagum pula yang membuat rasa senang itu akan terus ada, agar kekaguman itu tetap terjaga, masing-masing harus terus menggali potensi diri agar keduanya semakin bisa menerima kekurangan masing-masing.

Baca Juga Makna Bahagia Berumah Tangga

Share this post

Related Posts

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel