Bagaimana Cara Manusia Meramal Cuaca
Rabu, 15 November 2017
Bagaimana Manusia Meramal Cuaca
Bagaimana cara manusia meramal cuaca, seluruh keadaan yang meliputi atmosfer bumi kita ini kita disebut cuaca. apakah keadaan itu panas atau dingin, basah atau kering, cerah oleh sinar matahari atau mendung, berawan, angin berhembus kencang atau keadaan tenang, semuanya ini kita sebut cuaca cuaca itu dapat berubah dari hari ke hari. efek keseluruhan dari cuaca ini, yang kita alami sepanjang tahun, dan itulah yang disebut iklim.
ada banyak alasan, yang saling berkaitan sifatnya, yang menyebabkan perubahan cuaca itu, tetapi yang paling besar pengaruhnya terhadap cuaca adalah matahari. pans matahari membuat air menguap dan menghangatkan udara sehingga terjadilah arus hawa panas yang membumbung ke tas sambil membawa uap air ke udara, di angkasa hawa udara itu menjadi sejuk dan uap air itu mengalami kondensasi untuk menjadi hujan. proses ini bis berlangsung dengan cara tenang maupun bercorak kekerasan, bila itu berlangsung secara kekerasan, maka saat itulah kita mengalami taufan badai.
di Britania Raya terdapat kurang lebih 200 stasiun pencatat cuaca dan hampir rata-rata dalam jumlah yang sama tersebar pula stasiun semacam itu di seluruh benua Eropa, sebagai tambahan, terdapat juga kapal cuaca yaitu berupa stasiun terapung di Samudera Atlantik serta pesawat-pesawat terbang khusus, yang melaksanakan patroli secara tetap dan mengirim laporan secara sistematis ke darat mengenai keadaan caca. dari hasil penyelidikan ini serta lain-lain data yang didapatkan oleh dinas Meteorologi di dapat hasil untuk kita memperoleh bahan tentang ramalan cuaca itu.
para ahli cuaca itu akan mempelajari peta tempat terjadinya cuaca itu, dari peta itu mereka bisa melihat berbagai macam hal : tempat-tempat dimana tekanan udara itu sama kekuatannya, tempat-tempat yang sama suhu udaranya, kemana arah angin bertiup, langit yang mendung berawan atau dalam keadaan cerah terang, turun hujan atau salju, berapa besar curah hujan, dan dimana terdapat daerah-daerah yang tekanan udaranya lebih tinggi atau lebih rendah daripada normal.
seorang ahli ramalan cuaca dapat pula mengemukakan sebelumnya apa yang bisa terjadi berdasarkan kondisi yang ia lihat pada peta, i dapat mengetahui bahwa tekanan yang rendah merupakan gejala akan terjadinya taufan, karena udara yang dingin akan bergerak mengisi ruangan dimana udara yang panas dan bermuatan penuh dengan uap air itu telah membumbung naik, tekanan tinggi merupakan pertanda akan terjadinya cuaca yang cerah.
di bagian belahan bumi utara, angin yang berada di sekitar wilayah bertekanan udara tinggi bertiup ke arah luar sesuai dengan jurusan yang diikuti arah jarum jam, di wilayah yang bertekanan udaranya rendah, angin bertiup arah ke dalam menurut jurusan yang berlawanan dengan arah jarum jam, jadi ke arah mana angin bertiup sudah dapat diramalkan sebelumnya. begitu pula ahli peramal cuaca sudah dapat menghitung kecepatan angin yang bergerak melanda sesuatu wilayah berdasarkan catatan tekanan udara yang ada di sekitarnya itu.
dengan mengetahui semua keadaan ini, dan setelah memperoleh laporan terperinci tentang keadaan cuaca di berbagai bagian wilayah dari peta yang terletak di hadapannya, seorang peramal cuaca bisa mendapatkan gambaran yang jelas tentang apa yang harus ia umumkan tentang cuaca yang akan terjadi di daerah anda.