Berapa Luas Alam Semesta
Selasa, 24 Oktober 2017
Berapa Luas Alam Semesta
Adalah tidak mungkin bagi otak manusia untuk memperoleh gambaran berapa luas ukuran alam semesta ini, kita bukan saja tidak tahu betapa besarnya ukuran, tetapi otak kita pun tidak mampu membayangkan betapa luas alam semesta ini.
bila kita mulai dari bumi tempat kita berpijak ini, lalu merembet ke luar, maka kita akan mengerti apa sebab hal itu demikian, bumi ini hanya merupakan salah satu bagian yang sangat kecil.
tata surya itu terdiri dari matahari, planet-planet yang berputar sekeliling matahari, asteroid itu terdiri dari bintang-bintang siarah, yang merupakan planet-planet kecil dan meteor.
seluruh tata surya kita ini pun hanya merupakan sebagian kecil ari rangkaian tata surya yang lebih besar lagi, yang disebut "bima sakti". himpunan bima sakti itu terdiri dari berjuta-juta bintang, kebanyakan dari pada itu mempunyai bentuk jauh lebih besar daripada matahari kita, dan mereka pun membentuk suatu tata surya tersendiri juga.
jadi bintang-bintang yang kita lihat dalam rangkaian bima sakti kita, yang kita sebut jalur susu, semuanya berbentuk matahari, mereka berada pada jarak yang demikian jauhnya dari bumi kita, sehingga jarak itu kita ukur dengan "tahun cahaya' dan bukan menurut ukuran mil.
cahaya itu bisa menempuh jarak 6.000.000.000.000 mil dalam setahun, bintang yang paling terang, yang letaknya paling dekat dengan bumi adalah Alpha Centauri, tahukah anda berapa jauh letaknya? ia berjarak 25.000.000.000.000 ,il dari bumi.
marilah kita membatasi pembicaraan ini dengan lingkungan bima sakti kita saja, bima sakti itu diperkirakan memiliki luas 100.000 tahun cahaya, ini kita berarti 100.000 x 6.000.000.000.000 mil! sedang bima sakti kita ini pun baru merupakan sebagian kecil dari tata surya yang maha luas.
mungkin masih terdapat berjuta-juta bima sakti dibalik bima sakti kita ini, dan mungkin semua bima sakti ini, bila dihimpun, akan merupakan sebagian pula dari satu rangkaian tata surya yang lebih besar lagi. oleh karena itu mustahil bagi kita untuk memperoleh bayangan tentang ukuran luas alam semesta ini.
kebetulan pula, menurut perkiraan para ahli ilmu pengetahuan, alam semesta ini sedang berada dalam tahap berkembang memperluas diri, ini berarti bahwa, setelah melewati sejumlah bilyun tahun dua kelompok bima sakti akan membentuk jarak dua kali lebih besar, antara satu dengan yang lainnya, dibandingkan dengan jarak yang dimiliki mereka sebelumnya.