Jenis-Jenis Citra Dalam Penginderaan Jauh
Rabu, 15 Agustus 2018
Jenis-Jenis Citra Dalam Penginderaan Jauh
Pengertian Citra
citra dalam penginderaan jauh didapat masukkan data atau hasil observasi yang disebut citra. citra dapat diartikan sebagai gambaran yang tampak dari suatu objek yang sedang diamati, sebagai hasil liputan atau rekaman suatu alat pemantau. bahwa masukkan dalam penginderaan jauh berupa bermacam-macam data. hasil proses rekaman dan penginderaan berupa :
1. data digital atau data numerik untuk dianalisis dengan menggunakan komputer.
2. data visual disebabkan lebih lanjut atas data citra dan data noncitra untuk dianalisis dengan cara manual. data citra berupa gambaran mirip hasilnya, sedangkan data noncitra berupa garis atau grafik.
Jenis-Jenis Citra
citra dapat dibedakan atas citra foto (photographic image) atau foto udara dan citra nonfoto (nonphotographic image).
I. Citra Foto
Citra foto adalah gambar yang dihasilkan dengan menggunakan sensor kamera, citra foto dapat dibedakan atas beberapa dasar sebagai berikut.
A. Spektrum Elektromagnetik Yang Digunakan
berdasarkan spektrum elektromagnetik yang digunakan, citra foto dapat dibedakan sebagai brikut :
1) Foto Ultraviolet
foto ultraviolet adalah foto yang dibuat dengan menggunakan spektrum ultraviolet dekat dengan panjang gelombang 0,29 mikrometer. foto ini tidak menyadap banyak informasi tetapi untuk beberapa objek dari foto ini proses pengenalannya mudah karena kontras yang besar.
foto ini sangat baik untuk mendeteksi tumpahan minyak di laut, membedakan atap logam yang tidak dicat, jaringan jalan aspal, dan batuan kapur.
2) Foto Ortokromatik
foto ortokromatik adalah foto yang dibuat dengan menggunakan spektrum tampak dari saluran biru hingga bagian hijau (0,4 - 0,56 kilometer). ciri foto ortokromatik adalah banyak objek yang tampak jelas. foto ini bermanfaat untuk studi pantai karena memiliki film yang peka terhadap objek dibawah permukaan air hingga kedalaman kurang lebih 20 meter, sehingga baik untuk survei vegetasi karena daun hijau tergambar dengan kontras.
3) Foto Pankromatik
foto pankromatik adalah foto yang menggunakan saluruh spektrum tampak mata mulai dari warna merah hingga ungu. kepekaan film hampir sama dengan kepekaan mata manusia. ciri foto pankromatik adalah pada warna objek sama dengan kesamaan mata manusia, sehingga baik untuk mendeteksi pencemaran air, kerusakan banjir, penyebaran air tanah, dan air permukaan.
4) Foto Inframerah Asli (true infrared photo)
foto inframerah asli adalah foto yang dibuat dengan menggunakan spektrum inframerah dekat hingga panjang gelombang 0,9 - 1,2 mikrometer yang dibuat secara khusus. ciri foto inframerah asli adalah dapat mencapai bagian dalam daun, sehingga rona pada foto inframerah tidak ditentukan warna daun tetapi oleh sifat jaringannya, sehingga baik untuk mendeteksi berbagai jenis tanaman termasuk tanaman yang sehat dan tanaman yang sakit.
5) Foto Inframerah Modifikasi
foto inframerah modifikasi adalah foto yang dibuat dengan inframerah dekat dan sebagian spektrum tampak pada saluran merah dan sebagian saluran hijau. dalam foto ini, objek tidak segelap dengan film inframerah sebenarnya, sehingga dapat dibedakan dengan air.
B. Sumbu Kamera
sumbu kamera dapat dibedakan berdasarkan arah sumbu kamera ke permukaan bumi, yaitu :
1) foto vertikal atau foto tegak (orto photograph), yaitu foto yang dibuat dengan sumbu kamera tegak lurus terhadap permukaan bumi.
2) foto condong atau foto miring (oblique photograph), yaitu foto yang dibuat dengan sumbu kamera menyudut terhadap garis tegak lurus ke permukaan bumi. sudut ini umumnya sebesar 10 derajat atau lebih besar. akan tetapi, bila sudut condongnya foto masih berkisar antara 1-4 derajat, foto yang dihasilkan masih dapat digolongkan sebagai foto vertikal.
foto condong masih dibedakan lagi menjadi :
- foto agak condong (low oblique photograph), yaitu apabila cakrawala tidak tergambar pada foto.
- foto sangat condong (high oblique photograph), yaitu apabila pada foto tampak cakrawalanya.
C. Sudut Liputan Kamera
Paine (1981) membedakan citra foto berdasarkan sudut liputan (angular coverage) jenis sebagai berikut :
D. Jenis Foto Berdasarkan Jenis Kamera Yang Digunakan
1) foto tunggal
foto tunggal adalah foto yang dibuat dengan kamera tunggal, tiap daerah liputan foto hanya tergambar oleh satu lembar foto.
2) foto jamak
foto jamak adalah beberapa foto yang dibuat pada saat yang sama dan menggambarkan daerah liputan yang sama, ada 3 macam cara pembuatan foto jamak antara lain sebagai berikut :
a. multikamera atau beberapa kamera yang masing-masing diarahkan ke satu sasaran.
b. kamera multilensa atau satu kamera dengan beberapa lensa
c. kamera tunggal berlensa tunggal dengan pengurai warna.
Foto Jamak Dibedakan Lebih Jauh Lagi :
1. foto multispektral
foto multispektral adalah beberapa foto untuk daerah yang sama dengan beberapa kamera, atau satu kamera dengan beberapa lensa masing-masing, lensa menggunakan band (saluran) yang berbeda yaitu biru, hijau, merah, serta inframerah pantulan.
2. foto dengan kamera ganda
foto dengan kamera ganda adalah pemotretan di suatu daerah dengan menggunakan beberapa kamera dengan jenis film yang berbeda. misal pankromatik dan inframerah.
3. foto dengan sudut kamera ganda
foto dengan sudut kamera ganda adalah dengan menggunakan satu kamera vertikal di bagian tengah dan dibagian tepi untuk beberapa foto condong.
E. Warna Yang Digunakan
1) foto berwarna (false color) atau foto inframerah berwarna
pada foto berwarna semua, warna objek tidak sama dengan warna foto. misalnya, vegetasi yang berwarna hijau dan banyak memantulkan spektrum inframerah, secara tampak merah pada foto.
2) foto warna asli (true color)
foto warna asli (true color) adalah foto pankromatik berwarna
F. Sistem Wahana
berdasarkan wahana yang digunakan, sistem wahana antara lain dapat dibedakan sebagai berikut :
1) foto udara, yaitu foto yang dibuat dari pesawat atau dari balon udara
2) foto satelit atau foto orbital, yaitu foto yang dibuat dari satelit
II. Citra Nonfoto
citra nonfoto adalah gambaran yang dihasilkan oleh sensor bukan kamera, citra nonfoto dibedakan menjadi :
a. Spektrum elektromagnetik yang digunakan sebagai berikut :
1) Citra Inframerah termal
citra inframerah termal adalah citra yang dibuat dengan spektrum inframerah termal. penginderaan pada spektrum ini berdasar atas beda suhu objek dan daya pancar pada citra tercermin dengan beda rona atau beda warna.
2) Citra Radar dan Citra Gelombang Mikro
citra radar dan citra gelombang mikro adalah citra yang dibuat dengan spekrum gelombang mikro. citra radar merupakan hasil penginderaan dengan sistem aktif, yaitu dengan sumber tenaga buatan sedangkan citra gelombang mikro dihasilkan dengan sistem pasif yaitu dengan menggunakan sumber tenaga alamiah
b. Sensor Yang Digunakan
berdasarkan sensor yang digunakan, citra nonfoto terdiri dari sebagai berikut :
1) citra tunggal, yaitu yang dibuat dengan sensor tunggal dengan saluran lebar
2) citra multispektral , yaitu citra yang dibuat dengan saluran sempit, yang terdiri dari :
- Citra RBV (Return Beam Vidicon), sensornya berupa kamera yang dihasilkan tidak dalam bentuk foto karena detektornya bukan film dan prosesnya nonfotografik.
- Citra MSS (Multi Spektral Scanner), sensornya dapat menggunakan spektrum tampak maupun spektrum tampak maupun spektrum inframerah termal. citra ini dapat dibuat dari pesawat udara.
c. Wahana Yang Digunakan
berdasarkan wahana yang digunakan, citra nonfoto dibagi atas
1) Citra Dirgantara (Airbone Image)
citra dirgantara adalah citra yang dibuat dengan wahana yang beroprasi di udara (dirgantara).
contohnya : citra inframerah, citra radar, dan citra MSS, citra dirgantara ini jarang digunakan.
2) Citra Satelit (Satellite/spaceborne Image).
yaitu yang dibuat dari antariksa atau angkasa luar. penggunaan citra ini dapat dibedakan sebagai berikut :
- Citra satelit untuk penginderaan planner. contohnya : citra satelit Viking (AS) dan citra satelit Venera (Rusia)
- Citra satelit untuk penginderaan cuaca. Cuaca : NOAA (AS) dan citra meteor (Rusia)
- citra satelit untuk penginderaan sumber daya bumi. contohnya citra landsat (AS), citra Soyuz (Rusia), dan Spot (Perancis).
- Citra satelit untuk penginderaan laut. contoh : citra Seaset (AS) dan citra MOS (Jepang).